Otobiografi Lengkap : 'The Doctor' Valentino Rossi Mulai Dari Awal Karir
Valentino Rossi
Valentino Rossi ( Pengucapan Italia : Valentino Rossi ; lahir Pada Tanggal 16 Februari 1979 ) adalah
Awal Permulaan Karir VR46


Tahun-tahun awal
Valentino Rossi ( Pengucapan Italia : Valentino Rossi ; lahir Pada Tanggal 16 Februari 1979 ) adalah
Merupakan
Penerus Ayahnya yang juga merupakan Pembalap MotoGP, Graziano Rossi,
Valentino memulai balapan di Grand Prix pada tahun 1996 bergabung dengan
tim Aprilia di kategori 125cc dan berhasil memenangkan Kejuaraan Dunia
pertama kalinya pada tahun berikutnya. Dari sana, kemudian ia pindah
naik ke kelas 250cc masih bersama dengan tim Aprilia dan lagi ia
berhasil memenangkan Kejuaraan Dunia balap motor 250cc pada tahun 1999.
Setelah dinyatakan lulus ia kemudian berhasil naik lagi ke kelas paling
bergengsi di jagat Balapan kelas utama MotoGP pada tahun 2000, Dan ia
juga berhasil memenangkan Kejuaraan Dunia 500cc Namun kali ini dengan
tim besutan Honda pada tahun 2001, Kejuaraan Dunia MotoGP (juga dengan
Honda) pada tahun 2002 dan 2003, dan terus berturut-turutnya
back-to-back kejuaraan dengan memenangkan seri balapan 2004 dan 2005
setelah meninggalkan Honda untuk bergabung ke tim asal negeri matahari
terbit Jepang lainnya yaitu Yamaha, sebelum merebut kembali gelarnya
pada 2008 dan mempertahankanya hingga tahun 2009. Dia sempat
meninggalkan Yamaha untuk bergabung ke tim Pabrikan Ducati untuk musim
balapan tahun 2011, tetapi ia tidak memperoleh hasil yang baik dan hal
itulah pula membuat menegaskan dirinya pada tahun 2012 bahwa ia akan
bergabung kembali ke Yamaha untuk musim balapan tahun 2013 dan 2014.
Rossi
nyaris saja memenangkan gelar ke-10 nya pada tahun 2015 setelah
beberapa tahun keluar dari pertentangan, memimpin tangga kejuaraan untuk
separuh musim, hanya saja ia harus menerima kekalahan di babak final
oleh sesama pembalap Yamaha asal Negara Spanyol yaitu Jorge Lorenzo.
Balapan Akhir musim yang dirusak dengan kontroversi yang mana Rossi
dituduh mencurangi Marc Márquez dengan sengaja menendang Motor Marc
Márquez sehingga membuat Márquez Terjatuh Dari Sepeda Motornya ketika
balapan berlangsung pada sebuah jalur lurus yang menghasilkan penalti
grid untuk Valentino Rossi dibabak selanjutnya sesi putaran final, serta
menuduh Márquez sengaja berusaha untuk merusak point nilai kejuaraan
'The Doctor' Valentino Rossi, Namun Márquez berulang kali membantah hal
tersebut kepada Media. Komentar dari pembalap lain dan para ahli
menunjukkan konsensus umum bahwa manuver Márquez ini masih berada dalam
aturan permainan, meskipun tidak sportif -. Direktur Balap Mike Webb
resmi mengakui bahwa ada kesalahan pada kedua belah pihak manuver
Marquez, bagaimanapun, Rossi merasa jengkel, kemudian mendorong Marc
Márquez dianggap suatu respon ilegal yang tidak diperbolehkan atau tidak
sportif dalam sebuah pertandingan balap yang bisa mencederai.
Rossi
adalah yang pertama kali juara dalam semua waktu pada kelas 500 cc /
MotoGP memenangkan perlombaan klasemen, dengan 86 kali kemenangan, dan
Posisi kedua di klasemen keseluruhan kemenangan sepanjang masa dengan
mengkoleksi 112 kemenangan balapan, di belakang Giacomo Agostini yang
masih unggul dengan total 122 kemenangan.
Awal Permulaan Karir VR46


Tahun-tahun awal
Valentino Rossi lahir di Urbino, Marche, Italia dan ketika itu dia masih anak-anak ketika keluarganya pindah ke Tavullia (Italia). Merupakan anak dari Graziano Rossi, yang juga mantan pembalap motor, ia pertama kali mulai karir profesionalnya pada usia yang sangat muda. Rossi pertama kali ikut balapan gokar. Tak Lain Karena Dipicu oleh ibunya, Stefania, kepedulian terhadap keselamatan anaknya, Graziano lalu membeli sebuah gokart sebagai pengganti sepeda. Namun, Orang Tua Rossi terus-menerus ingin agar anaknya tumbuh lebih cepat sebagai penerus tradisi keluarga pembalap; Graziano menaikan kelas balapan mobil gokart dari mesin 60cc ke 100cc tingkat nasional untuk anaknya yang kala itu masih berusia 5 tahun.
Hasilnya Rossi cilik pun berhasil memenangkan kejuaraan mobil gokart regional pertamanya di tahun 1990. Setelah itu dia mengambil balapan minimoto (balap Gokart ukuran mini) dan sebelum akhir tahun 1991 telah memenangkan banyak balapan gokart tingkat regional.
Rossi terus balapan gokart dan selesai di kejuaraan mobil kart tingkat nasional kelima yang dilangsungkan di Kota Parma, Italia. Valentino Graziano (Ayah Rossi) mulai berkeinginan meningkatkan bakat anaknya Valentino Rossi dengan mengikutkan perlombaan pada seri balapan gokart Kelas 100cc Italia, serta seri Eropa yang ketika itu tengah berlangsung, Dengan harapan kemungkinan besar akan mendorongnya ke arah Formula One. Namun, besarnya biaya untuk membeli mobil Formula One menyebabkan Valentino Graziano (Ayah Rossi) hanya bisa menetapkan anaknya Valentino Rossi di balapan gokart pada balapan minimoto eksklusif. Dimulai tahun 1992 dan 1993, Valentino terus belajar seluk-beluk balap minimoto.
Pada tahun 1993, dengan bantuan 3 orang sahabat rekan seperjuangan ayahnya, Virginio Ferrari, Claudio Castiglioni dan Claudio Lusuardi (yang kala itu merupakan tim resmi dari tim Cagiva Sport Production), Sebab itulah Valentino Rossi mulai diubah arah haluannya dari pembalap mobil gokart menjadi pembalap Motor Sport Grand Prix dengan uji coba pertamanya dengan mengendarai sepeda motor Cagiva Mito kelas 125cc, yang ia rusak dalam sebuah kecelakaan sepeda motor pertamanya disudut tidak lebih dari seratus meter dari lokasi pit lane. Ia berhasil menyelesaikan kesembilan seri balapan.
Meskipun musim pertamanya dengan tim Kejuaraan Produksi Sport Italia bervariasi, dia mencapai posisi terdepan pada lomba akhir musim yang dilangsungkan di sirkuit Misano, di mana dia akhirnya finis di podium pertama. Pada tahun keduanya, Rossi memilih bergabung dengan pabrikan Mito yang dimiliki oleh Lusuardi dan memenangkan kejuaraan balap Motor Italia Tahun Itu.
125 cc, 250 cc dan 500 cc Kejuaraan Dunia
Pada tahun 1994, Ia Bergabung Dengan Tim Aprilia dengan mekanik Peppino Sandroni, yang dipercaya Rossi untuk meningkatkan RS125R dan pada gilirannya memungkinkan dia untuk belajar bagaimana cara cepat menangani kecepatan baru balapan 125 cc. Pada awalnya ia menemukan bakat sesungguhnya berama Sandroni, Didukung dengan mesin Rotax-Aprilia di tahun 1994 kejuaraan Italia dan terus meningkat hingga berhasil meraih gelar kejuaraan Eropa dan Italia di tahun 1995.

Rossi memiliki beberapa Trofi keberhasilan dimusim Kejuaraan Dunia balap Motor tahun 1996, gagal menyelesaikan lima race dalam satu musim karena beberapa kali menabrak. Meskipun demikian, pada bulan Agustus ia memenangkan Kejuaraan Dunia Grand Prix pertamanya di Kota Brno di Republik Ceko menungangi motor AGV Aprilia RS125R. Ia menyelesaikan musim di posisi kesembilan dan mulai kembali mendominasi Kejuaraan Dunia balapan Motor 125 cc di 1.997 musim berikutnya, dengan memenangkan 11 dari 15 seri balapan.
Tahun 1998, Masih Dengan Aprilia RS250 itu Valentino Rossi belum berhasil mencapai puncaknya ia menemukan pengendara tangguh tim rival lainnya seperti Loris Capirossi dan Tetsuya Harada. Ia kemudian mengakhiri musim balapan Motor Kelas 250cc tahun 1998 hanya mampu finish pada urutan kedua, dengan mengantongi 23 poin di belakang Loris Capirossi. Pada tahun 1999, bagaimanapun, ia berhasil memenangkan gelar juara kedua itu, dengan prestasi lima kali posisi pole dengan sembilan kemenangan.
Rossi mulai menjadi sorotan dari publik pada tahun 2000 dengan Kejuaraan Dunia Motor Kelas 250 cc. Dengan Motor tunggangannya dari Pabrikan Honda yang kemudian menghantarkannya naik kelas paling Bergensi dalam seluruh Kejuaraan Dunia balap motor, yaitu kelas 500 cc. Kala itu Pensiunan Pembalap dan Juara Dunia MotoGP Kelas 500 cc Mick Doohan, serta Jeremy Burgess sebagai chief engineer, bekerja untuk Rossi sebagai mentor pribadinya di tahun pertama di Honda. Ini juga menjadi pertama kalinya Rossi Beradu Kecepatan di Sirkuit Balapan terhadap Sang Juara Dunia Balap MotoGP Kala Itu Max Biaggi. Berlangsung Sembilan dengan balapan sebelum Akhirnya Rossi keluar sebagai Sang "Juara Baru" dari Pabrikan Honda, akan tetapi, seperti pada musim sebelumnya di 125 dan 250 cc, Keseruan justru hadir pada musim kedua dengan hadirnya rival dari tim lainnya yang lebih kuat saat itu ia hanya sanggup finish pada urutan kedua dibelakang Kenny Roberts, Jr. ; Rossi tercatat hanya mampu meraih dua kali kemenangan selama musim ini, yaitu kemenangan di Inggris dan di Brazil.
Dan Rossi Pun Berhasil Keluar Sebagai Juara Dunia Seri Kejuaraan Balap MotoGP Dunia Kelas 500 cc pertamanya pada tahun 2001, Ia Berhasil memenangkan 11 seri balapan pada tahun terakhir dari kelas itu dan telah mengumpulkan 325 poin, 106 poin dari Biaggi, yang menjadi saingan utama Rossi selama musim pertandingan, dan Rossi adalah yang pertama dan -satunya pembalap muda yang berhasil untuk merebut gelar juara Dunia. Juga sepanjang musim, Rossi pun akhirnya bekerja sama dengan pembalap Amerika Colin Edwards di Sirkuit Suzuka 8 Jam lomba ketahanan atas sebuah Honda VTR1000SPW, menjadi pembalap Italia pertama yang memenangkan perlombaan. Pasangan ini memenangkan lomba meskipun kurangnya pengalaman Rossi balap superbikes. Pada tahun 2002, 500cc kala itu dua-stroke masih diperbolehkan, tapi melihat awal 990 cc empat tak kelas Moto GP, setelah itu mesin 500 cc pada dasarnya telah usang atau ketinggalan zaman.
MotoGP
Honda (2002-2003)
2002

Rossi memasuki motor Paling "Modern" MotoGP dengan mengendarai Honda RC211V nya pada Tahun perdana untuk sepeda motor MotoGP adalah tahun 2002, ketika pengendara mengalami masalah gigi mulai terbiasa dengan sepeda motor baru. Rossi memenangkan lomba pertama di kondisi basah di Sirkuit Suzuka, mengalahkan beberapa pembalap lokal, yang beradu di babak wildcard. Rossi pun memenangkan 8 dari 9 balapan musim pertama, akhirnya berhasil mengkoleksi 11 kemenangan secara total. Rossi merebut gelar Juara Dunia keduanya di Sirkuit Rio de Janeiro, Brazil dengan sisa empat balapan di musim ini; ia berhasil menyelesaikan semuanya kecuali satu balapan sepanjang musim, dengan diakhiri di Sirkuit Brno.
2003
Hampir sama seperti tahun 2003 untuk rival-rival Rossi ketika ia
mengambil alih sembilan posisi pole serta sembilan kemenangan dalam
perlombaan untuk merebut gelar kejuaraan dunia ketiganya itu secara
berturut-turut, merebut gelar di Malaysia. Tahun ini, Sete Gibernau
menjadi lawannya yang terkuat, Berhasil mengalahkan Rossi beberapa kali,
meskipun Rossi menjadi yang lebih baik dari Gibernau di Republik Ceko,
dengan hanya selisih 0,042 detik. Grand Prix Australia di Phillip Island
dianggap oleh banyak pengamat sebagai salah satu momen karir terbesar
Valentino Rossi karena keadaan yang unik. Setelah diberi penalti 10
detik ketika menyalip saat bendera kuning akibat kecelakaan oleh
pembalap Ducati Troy Bayliss, Berlari di depan Rossi dan mulai balapan
lagi dari pinggir lapangan, akhirnya menyelesaikan lebih dari 15 detik
di depan, lebih dari cukup untuk membatalkan hukuman dan akhirnya
berhasil memenangkan perlombaan. Ia memenangkan balapan terakhir di
Valencia dengan livery khusus, yang akan berubah menjadi kemenangan
terakhirnya bersama Tim Pabrikan Honda.
Bermitra dengan
peningkatan skeptisisme bahwa alasan kesuksesannya adalah dominasi
RC211V dari Rossi, hal itu tak terelakkan keraguan dan rumor pun terjadi
bahwa Honda dan Rossi akan berpisah. Pada Pertengahan musim rumor pun
menunjuk ke arah kemungkinan bahwa Rossi (VR46) akan pindah ke Ducati,
yang membuat wartawan/pers di Italia menjadi hiruk-pikuk; konsep Rossi
pada sepeda motor Italia tampak terlalu bagus untuk menjadi kenyataan.
Ducati memang mencoba merayu Rossi menjadi pembalap sepeda MotoGP
mereka, Desmosedici, tapi untuk berbagai alasan Rossi melewati tawaran
tersebut. Kritik mengatakan bahwa dibandingkan dengan produsen lain,
Ducati memiliki cara yang signifikan untuk balapan sebelum kompetitif
bahkan dengan Rossi saat ini dipucuk pimpinan klasemen. Hal ini terbukti
menjadi kebenaran dengan kinerja Ducati bersemangat di musim 2004, yang
sebenarnya telah lebih buruk dari tahun perdana mereka di MotoGP pada
tahun 2003. Dalam buku otobiografinya yang diterbitkan pada tahun 2005,
Bagaimana Jika saya tidak pernah Mencoba Ini?, Rossi menawarkan alasan
lain untuk memilih Yamaha lebih baik daripada Ducati, mengatakan bahwa
pola pikir di Ducati Corse agak terlalu mirip dengan cara ia mencoba
untuk melarikan diri dari Honda. Pada akhirnya, Rossi menandatangani
kontrak dua tahun dengan saingan Honda yaitu Yamaha dilaporkan kontrak
senilai lebih dari US $ 12 juta; harga yang tidak ditawarkan oleh
produsen lain, bahkan Honda, belum tentu bersedia membayar senilai harga
tersebut.
Yamaha (2004-2010)
2004
Dengan lomba pertama tradisional musim di Suzuka dari daftar karena
pertimbangan keamanan setelah insiden kecelakaan fatal Pembalap Kawasaki
Kala itu Daijiro Kato, pada musim 2004 dimulai di Sirkuit Welkom di
Afrika Selatan. Rossi pun mampu memenangkan balapan, menjadi
satu-satunya pembalap yang memenangkan balapan berturut-turut dengan Tim
Pabrikan yang berbeda, setelah memenangkan lomba akhir musim sebelumnya
di sepeda Motor Honda-nya. Ia finish diposisi podium keempat di
Sirkuit Jerez dari 23 race berturut-turut. Ia gagal finis di Brazil dan
Qatar namun Rossi telah memenangkan delapan Grand Prix sepanjang musim,
terutama kemenangan dari perlawanan Sete Gibernau, dengan Rossi merebut
kejuaraan di balapan kedua dari musim terakhir di Phillip Island,
mengalahkan Gibernau dengan lebih mengungguli hanya selisih 0,097
detik. Rossi mengakhiri musim dengan koleksi 304 poin dan Gibernau
denga 257 poin, Max Biaggi di urutan ketiga dengan koleksi 217 poin.
2005
Pada Tahun 2005 , Rossi merebut
Gelar Juara Dunia Ke-7 nya dan kelima Kejuaraan Dunia MotoGP tersebut
langsung diperoleh setelah memenangkan 11 balapan termasuk kemenangan di
3 race yang basah diguyur hujan diantaranya Shanghai, Le Mans dan
Donington. Hanya non hasil podium berakhir di Motegi. Rossi selesai
dengan kemenangan mutlak dengan mengumpulkan total 367 poin, 147 poin
dari tempat finish kedua diperoleh Marco Melandri, dan Nicky Hayden
berhasil selesai pada posisi ketiga dengan mengkoleksi 206 poin.
2006
Pergelaran MotoGP Tahun 2006 dimulai dengan Rossi, sekali lagi, menjadi
favorit untuk mengambil gelar Championship Juara Dunia, Namun lagi ia
mengalami kesulitan pada paruh pertama musim ini, termasuk kegagalan
mekanik di Shanghai dan Le Mans. Rossi mampu Namun, Hanya memenangkan
beberapa balapan, di Qatar, Italia, Catalunya, Jerman dan Malaysia.
Hayden mencuri poin sepenuhnya memimpin di sebagian besar musim, tapi
Rossi perlahan-lahan bekerja dengan cara naik ke atas tangga poin. Ia
tidak sampai Motegi ketika Rossi akhirnya meraih 2 dalam lomba perebutan
poin di belakang Hayden. Dalam Grand Prix Portugal, lomba kedua
terakhir musim ini, Hayden diambil oleh rekan satu timnya, Dani Pedrosa,
dan tidak menyelesaikan lomba. Hal ini menyebabkan Rossi mengambil poin
memimpin dengan hanya satu race yang tersisa di musim ini. Namun,
Rossi jatuh di awal balapan Valencia, balapan terakhir, dan Hayden
memenangkan kejuaraan, memimpin di atas klasemen mengungguli Rossi.
2007
Rossi kembali ke MotoGP untuk seri balapan musim 2007, Dengan tunggangan barunya Yamaha YZR-M1 800 cc. Pada balapan pertama di Sirkuit Qatar dia finish di urutan kedua dibawah Casey Stoner dari Tim Ducati Desmosedici. Rossi memenangkan balapan musim kedua di Spanyol, dan akan memenangkan tiga balapan lebih tahun itu - di Assen, Estoril dan Mugello - balapan berakhir di Sirkuit Sanchsenring dan Misano. Stoner mendominasi sepanjang musim, memenangkan sepuluh race untuk mengambil gelar pertamanya, 125 poin dari pembalap posisi kedua yaitu Dani Pedrosa. Kemenangan Pedrosa di balapan terakhir di Valencia dikombinasikan dengan sering absennya Rossi dalam banyak pertandingan berarti bahwa ia mengalahkan Rossi, satu poin. Ini adalah Prestasi Terburuk Rossi sejak musim balapan MotoGP dimulai tahun 1996 dengan 125 cc.



2008
Untuk tahun 2008 Rossi mengubah settingan ban dan mempercayai pabrikan ban Bridgestone. Awal Musim perlahan-lahan dengan finish diposisi kelima di Sirkuit Qatar, ia berhasil meraih kembali kemenangan pertamanya di Sirkuit Shanghai, China, dan juga memenangkan dua balapan berikutnya di Sirkuit Le Mans dan Mugello. Dari banyaknya perlombaan yang berlangsung, Rossi berhasil tampil di podium pada setiap lomba yang tersisa - kecuali Sirkuit Assen, di mana ia terjatuh di lap pertama dan selesai diurutan 11 - memenangkan total sembilan balapan di musim ini. Kemenangannya di Laguna Seca - setelah berhasil melampaui "Corkscrew" sudut atas Stoner, yang terjatuh tapi meneruskan lomba dan berhasil mengambil tempat urutan kedua - dan pada perlombaan sesi hujan singkat di Sirkuit Indianapolis, Ini berarti kembalinya Rossi setelah memenangkan di setiap sirkuit di kalender musim, pada waktu itu. Kemenangannya di Motegi adalah kemenangan pertamanya di MotoGP di trek lurus, dan menjadi yang pertama pembalap Yamaha untuk menang di sirkuit milik Honda. Kemenangan Rossi di Motegi adalah gelar kemenangan Kelas 800cc pertama MotoGP, keenam dalam kategori utama, dan kedelapan secara keseluruhan.
2009
Tahun 2009 adalah musim yang "mempertontonkan" Talenta Rossi yang mampu memenangkan enam seri balapan untuk memenangkan gelar juara kesembilannya, mengalahkan rekan satu timnya Jorge Lorenzo di posisi kedua dengan torehan 45 poin, merebut gelar di Sepang dalam kondisi basah. Enam kemenangan adalah jumlah terendah kemenangan Rossi setelah memimpin sepanjang musim; sebelumnya rekor terendah dalam kurun sembilan tahun sejak tahun 1999 di kelas 250 cc dan 2003, 2004 dan 2008 di MotoGP. Rossi juga gagal menang di Mugello, untuk pertama kalinya sejak 2001. Kemenangan paling dramatis dari musim mendatang diperoleh di Barcelona, ia berhaisl mengalahkan Lorenzo dengan selisih 0,095 detik. Rossi juga memenangkan perlombaan jarak dekat di Jerman, menjadi prmenang dengan unggul 0.099 detik.
Rossi merayakan kemenangan ke-100 karir dirinya pada tahun 2009 di Assen, Belanda,
Kemenangannya di tahun 2009 Belanda di Sirkuit Assen adalah kemenangan ke-100 "The Doctor" Valentino Rossi, dan ia berhasil pula membukukan sejarah grand prix menjadi pembalap kedua di ajang balap sepeda motor sport bergengsi MotoGP - setelah Giacomo Agostini -. Karena telah mencapai 100 kemenangan.
Mengendarai Motor Yamaha nya di Snaefell Mountain Course di lap pemanasan di 2009 Isle of Man TT , bersama Agostini, dalam apa yang disebut 'The Lap para Dewa'. ini telah tertunda hingga 48 jam karena cuaca buruk. Dia juga melakukan upacara garlanding untuk Superbike podium, menganugerahkan podium John McGuinness , Steve Plater dan Guy Martin.
2010
Musim 2010 ditandai dengan Rossi berada diperingkat teratas dari semua hasil pertandingan sesi pengujian pra-musim dan meraih kemenangan di tiap balapan diawal musim tahun ini di Qatar, setelah pemimpin klasemen awal Casey Stoner mengalami kecelakaan. Rossi juga mengalami cedera bahu dan punggungnya saat terjatuh pada sesi pelatihan di sebuah ajang sepeda motor Grand Prix motorcross di Jepang yang ditunda hingga bulan Oktober karena gangguan terhadap perjalanan udara setelah letusan kedua dari gunung berapi Eyjafjallajökull di Islandia. Dua putaran Berikutnya di Spanyol dan Perancis, Rossi dikalahkan oleh rekan setimnya Jorge Lorenzo karena Rossi masih mengeluh pada nyeri bahunya. Cedera itu tidak dianggap serius pada awalnya dan diharapkan untuk menyembuhkan dalam beberapa minggu, tetapi ternyata tidak seperti yang diharapkan dan air mata ligamen di bahu gagal untuk cukup menyembuhkan kekecewaan.
Pada tanggal 5 Juni 2010 gelaran lomba di "rumah"nya sendiri di Mugello, Rossi mengalami insiden kecelakaan di sesi latihan bebas kedua, di sudut Biondetti, disekitar kecepatan 120 mph (190 km / h). Rossi mengalami patah tulang tibia senyawa bahu kanannya, dan setelah perawatan pasca-bedah dekat rumahnya di rumah sakit di Cattolica, itu didiagnosis bahwa ia mungkin absen untuk paruh musim ini. Ini adalah pertama kalinya Rossi kehilangan satu musim balapan di karir Grand Prix Profesionalnya. Namun menjelang Grand Prix di Inggris, Suzi Perry mengatakan dikolom situs Daily Telegraph yang mana menjelaskan bahawa Valentino Rossi berencana akan membuat comebacknya lagi di Brno. ini dikonfirmasi dalam seminggu kemudian oleh Rossi sendiri. pada tanggal 7 Juli, Rossi mulai berkendara lagi di Misano diajang Kejuaraan Dunia World Superbike - Spesifikasi Yamaha YZF-R1 disediakan oleh Yamaha World Superbike Team untuk menguji pemulihan kaki nya. Ia mampu menyelesaikan 26 lap selama dua priode, dengan waktu lap terbaik sekitar dua detik dari kecepatan baru World Superbike di lintasan sirkuit. Di akhir sesi, Rossi kembali mengeluhkan ketidaknyamanan nya, Ia melaporkan nyeri di kedua kaki dan bahunya. Pada tanggal 12 Juli Rossi lagi-lagi mengambil bagian dalam tes lain di Brno, setelah Rossi menyatakan ia lebih bahagia dan lebih menemukan banyak ide dalam bentuk permainan.
Setelah melakukan peninjauan oleh Chief Medical Officer pada hari Kamis
sebelum akhir pekan, Rossi membuat aksi kembalinya di Grand Prix Jerman,
dua putaran awal yang ditargetkan dan setelah 41 hari sejak insiden
kecelakaannya itu. Dia berhasil finish di tempat keempat setelah duel
pertempuran sengitnya dengan Casey Stoner untuk meraih podium ketiga
sebelum melakukan race ketiga yang bertempat di Laguna Seca. Dia
mencatatkan namanya pada kemenangan lainnya di Sirkuit Sepang, Malaysia,
Dimusim ini ia telah mengumpulkan sepuluh kali pencapaian naik podium
sepanjang musim, termasuk lima podium berturut-turut dalam rounde final
akhir musim, di mana ia akhirnya berada diurutan ketiga di keseluruhan
klasemen.
Ducati (2011-2012)
2011
Pada tanggal 15 Agustus 2010, setelah race di Brno, Rossi menegaskan ia akan pindah untuk bergabung ke Tim Pabrikan Italia yaitu Ducati Corse, Ditandai dengan menandatangani kontrak dua tahun yang dimulai dari tahun 2011, turut bergabung mantan rekan setim Honda racingnya dahulu yaitu Nicky Hayden bersamanya di tim. Dia menguji keampuan aselerasi mesin Desmosedici untuk pertama kalinya di Sirkuit Valencia pada tanggal 9 November 2010, Ini adalah penampilan keduanya sejak 1999, Kembali menggunakan sepeda motor Pabrikan Italia. Rossi kemudian menjalani operasi pada bahunya yang cedera yang sangat menggangunya selama musim 2010 silam, agar tidak menggangu penampilannya untuk pengujian pra-musim di Sirkuit Sepang, Malaysia. Setelah tampak kemajuan signifikan selama tes pertama, Ducati gagal memenuhi harapan tim pada race kedua balapan di Malaysia dan Meski Begitu Rossi merasa puas, walau hanya finish lebih dari 1,8 detik di belakang Casey Stoner 's yang menggunakan kecepatan Honda.
Rossi memulai musim menyelesaikan race ketujuh di Qatar. sebelumnya race kelima terkendala kondisi basah di Sirkuit Jerez, meskipun sempat terjadi tabrakan dengan Casey Stoner, yang membuat Rossi kemudian meminta maaf atas kejadian tersebut. Tempat lain kelima diikuti pembalap Portugal, finisih diposisi ketiga yang berlangsung di Le Mans, ia berhasil memanfaat insiden dari tabrakan antara Dani Pedrosa dan Marco Simoncelli, dengan Pedrosa yang juga keluar dari balapan dan Simoncelli diberi sangsi penalti. Rossi kemudian menyelesaikan empat balapan berikutnya dalam posisi keenam, dan menjadi pembalap terbaik keempat di balapan Sirkuit Assen. Kesembilan di Sachsenring, diikuti oleh sepasang pembalap ditempat keenam di Laguna Seca dan Brno, dan tempat kesepuluh di Indianapolis.
Finis di posisi ketujuh di Sirkuit Misano diikuti dengan finish kesepuluh di Sirkuit Aragon, sebelum terjatuh di lap pertama di Sirkuit Jepang, setelah terjadi kontak dengan Jorge Lorenzo dan Ben Spies, yang meninggalkan Rossi dengan pukulan ke jarinya. Ia juga keluar pertandingan di Sirkuit Australia, tersingkir di pertengahan balapan. Di Malaysia , Rossi berhasil finish diposisi kesembilan tetapi terlibat dalam tabrakan dengan Marco Simoncelli dan Colin Edwards pada putaran kedua balapan. Simoncelli terjatuh ketika sudah berada diposisi keempat, Mendarat tepta di jalur lintasan Edwards dan Valentino Rossi, yang keduanya memukul jatuh Simoncelli Pembalap Honda. Simoncelli kemudian meninggal dunia dari luka yang dideritanya dalam kecelakaan itu, dan race itu harus dibatalkan. Pada balapan terakhir berikutnya di Valencia, Rossi keluar dari tikungan pertama setelah Alvaro Bautista terjatuh dari sepeda motornya dan menabrak Valentino Rossi, rekan setimnya Hayden dan Randy de Puniet dalam proses. Dengan keluarnya Rossi dari balapan, Rossi menyelesaikan musim balapan tahun ini total tanpa kemenangan untuk pertama kalinya dalam karir Grand Prix-nya, dan berada ditempat ketujuh di klasemen kejuaraan.
2012
Kebangsaan Italia Adalah Pembalap Motor Profesional dan Juara Dunia beberapa level MotoGP. Merupakan salah satu pembalap sepeda motor yang paling sukses sepanjang masa, Dengan Memegang Sembilan Trofi Gelar Kejuaraan Balap Motor Grand Prix Dunia, tujuh di antaranya diperolehnya di kelas premier.
Rossi memulai seri musim balapan tahun 2012 perlahan namun pasti di tempat kesepuluh di Qatar, kesembilan di Sirkuit Jerez dan ketujuh di Portugal, Di Le Mans ia mencetak podium pertamanya musim ini, dia terlibat dalam duel untuk meraih posisi ketiga dari tahap awal balapan dengan Pembalap dari Tim Besutan Tech 3 yaitu pasangan Andrea Dovizioso dan Cal Crutchlow, namun kedua pembalap cukup membuat Rossi kesulitan dan meninggalkan Rossi sendiri dibelakang. Rossi kemudian ditahan oleh Casey Stoner, dan melewatinya pada tahap finish/penutupan. Rossi finish ketujuh di Catalunya , sementara pada Silverstone, Rossi tercepat di sesi latihan bebas pertama, tapi selesai balapan di sesi kesembilan. Setelah selesai ditempat ketiga belas di Assen, Rossi finish di urutan keenam di Sachsenring dan kelima di Mugello. Dia mencetak podium kedua musim ini di Misano dan akhirnya finish di urutan keenam dalam klasemen kejuaraan akhir, dengan mengumpulkan 163 poin.
Kembali Lagi ke Yamaha (2013)
2013
Pada tanggal 10 Agustus, Valentino Rossi menegaskan bahwa dirinya akan meninggalkan tim pabrik Ducati di akhir musim 2012, setelah menjalani kontrak dua musimnya dengan tim pabrikan asal Italia tersebut. Kemudian pada hari itu, ia juga mengumumkan bahwa ia akan bergabung kembali dengan tim pabrikan Yamaha hingga akhir musim 2014, melanjutkan kemitraannya dengan Jorge Lorenzo. Rossi kembali bergabung dengan Tim Yamaha, ketika ia diuji coba pada tanggal 13-14 november 2012, pada acara test pra-musim di Sirkuit Valencia. Namun, Konidi Cuaca hujan menghalanginya dari catatan waktu putaran yang akurat, hingga selanjutnya ia menguji 2.013 lebih mesin pada tanggal 05-07 Februari 2013, di Sepang , di mana ia membukukan catatan waktu ke-3 tercepat yaitu 2: 00,542 detik dari 28 pengendara lainnya, clocking 0,442 detik dari kecepatan setter Dani Pedrosa ; dan hanya selisih 0,113 detik dari rekan setimnya Jorge Lorenzo.
Dia menggebrak diawal musim dengan menempati tempat urutan ke-2 di seri pembuka musim balapan di Sirkuit Qatar, diikuti oleh prestasinya di 6 seri berikutnya di Circuit of the Americas, dan 4 di Jerez. Namun di Sirkuit Le Mans, dia lagi-lagi harus terjatuh tapi akhirnya ia mampu menyelesaikan balapan dengan berhasil finis diurutan-12, yang diikuti oleh kecelakaan beruntun di balapan rumahnya di Mugello, Italia, Setelah sebelumnya terjadi kontak fisik dengan Alvaro Bautista. di Catalunya ia berhasil finish di peringkat ke-4.
Masih dimusim yang sama, Pada tanggal 29 Juni 2013 Rossi memenangkan Race di Sirkuit Assen di Belanda, Merupakan Kemenangan Balapan MotoGP pertamanya kembali sejak seri balapan di Malaysia pada tahun 2010 - VR46 lomba nyaris tanpa kemenangan - Setelah melewati Dani Pedrosa. Pada putaran keenam lomba Dia finish ditempat ketiga di Grand Prix Jerman di Sirkuit Sachsenring pada tanggal 14 Juli, ia finis tepat di belakang pemenang lomba Sirkuit yaitu Marc Márquez dan Cal Crutchlow. Pada Seri Grand Prix Amerika Serikat di Laguna Seca, VR46/The Doctor/Valentino Rossi menempati posisi ketiga, podium finish ketiga berturut-turut. Sebelum akhir musim, ia memperoleh dua kali pada tempat ketiga yaitu di Sirkuit Aragon dan Australia, finishing keempat dalam klasemen kejuaraan akhir, dengan membukukan total 237 poin. Rossi berjuang secara konsisten antara kelompok tim di persaingan kedua dengan pengendara dari tim rival, seperti dengan Cal Crutchlow, Stefan Bradl dan Alvaro Bautista.
2014
Pada akhir musim 2013, Rossi mengumumkan kesimpulan kolaborasi panjang dengan kepala kru Jeremy Burgess , yang digantikan oleh Silvano Galbusera, mantan kepala kru dari Marco Melandri di World Superbike .
Rossi memulai musim dengan baik, dengan menyelesaikan pencapaian dipodium tempat kedua pada musim pembuka Grand Prix Qatar - setelah berjuang sengit dan keras dengan Marc Márquez hingga lap terakhir untuk meraih kemenangan - dan di Grand Prix Spanyol di Sirkuit Jerez. Ia mencapai nya ditempat kedua kemudian musim ketiga di Grand Prix Prancis. Pada tanggal 1 Juni 2014, Rossi muncul di 300 seri balapan Grand Prix-nya, seri balapan digelar dirumahnya yaitu Sirkuit Mugello, Italia. Ia berhasil menyelesaikan balapan di tempat ketiga. Di Grand Prix San Marino di Misano, Rossi meraih kemenangan pertamanya musim ini - Kemenangan pertamanya diluar dari tim Honda tahun 2014 -. Jauh di depan rekan setimnya Jorge Lorenzo Kemenangan ini membua
tnya melewati koleksi total 5000 poin sepanjang karir Profesional MotoGP nya, dan menjadi Pembalap yang pertama dan dengan rekor begitu jauh, dan menjadi satu-satunya pembalap yang mampu mencapai hal ini.
Pada Grand Prix Aragon, kualifikasi Rossi berada di tempat keenam dan telah membuat kemajuan urutan teratas lomba, ketika ia melebar ke pinggiran arena rumput di Sirkuit - dikarenakan kondisi trak yang basah - dan terjatuh dengan sangat keras. Rossi sempat kehilangan kesadaran singkat setelah kecelakaan (Rossi mengatakan: "Saya sempat seperti tidur"), dan dipindahkan ke rumah sakit di Alcañiz untuk pencegahan dilakukan CT scan. Rossi meraih kemenangan keduanya tahun 2014 , di Phillip Island, Bagi Márquez Ini adalah Peluang Emas untuk memanfaatkan keadaan dari insiden kecelakaan ini, sementara ia memimpin balapan. Itu adalah kemenangan keenam Rossi di sirkuit, setelah lima kemenangan berurutan dari tahun 2001 - 2005 . Rossi mengambil posisi pole pertamanya di Valencia sejak Grand Prix Prancis tahun 2010, 60 pole position di balap Grand Prix. Dia finish di tempat kedua di belakang Marc Marquez dalam lomba, dan sebagai hasilnya, ia menyelesaikan seluruh musim dengan mengkoleksi 295 poin - poin tertinggi yang berhasil diraihnya sejak musim 2009 - nilai yang cukup untuk membuatnya keluar sebagai juara runner-up, selisih 67 poin dari Marc Márquez.
2015
Rossi memulai musim 2015 - di tingkat 20 Kejuaraan Dunia - dengan mengambil kemenangan di balapan pembuka di Qatar ; kemenangan itu adalah kemenangan pertama Rossi dalam balapan pembuka musim sejak tahun 2010. Rossi menahan laju Pembalap Andalan Tim Ducati 's Andrea Dovizioso untuk menyelesaikan 109 kemenangan Grand Prix-nya, sementara rekan setimnya Dovizioso Andrea Iannone finis di posisi ketiga, menyelesaikan semua podium balapan Italia - yang pertama sejak Grand Prix Jepang tahun 2006. Setelah mencapai sepertiga putaran di belakang Marc Márquez dan Dovizioso di Grand Prix Amerika di Texas, Rossi mengambil kemenangan kedua musim balap di Argentina, mengrebut tampuk kepemimpinan klasemen, menjadi pembalap pertama yang memenangkan perlombaan menggunakan tambahan mode keras ban Bridgestone dibelakang. Ia berhasil memenangkan rekor finish podium didelapan Sirkuit secara berturut-turut - 200 kemengan dari karir Grand Prixnya - berada ditempat ketiga di Spanyol, dan selanjutnya berhasil berada di tempat kedua di Balapan Sirkuit Prancis, dan ditempat ketiga di kandangnya di Mugello, Italia.
Rossi finish di urutan kedua dibelakang Lorenzo di Catalunya, Spanyol, untuk mempertahankan memimpin rekor kejuaraan atas rekan setimnya itu dengan selisih satu poin. Rossi kemudian mengambil posisi pole pertamanya musim ini di Sirkuit Assen, Belanda, Posisi pole ke-61 nya di balap Grand Prix, dan mencapai kemenangan ketiganya musim ini - dan podium kedua belasnya berturut-turut - setelah pertempuran race panjang dengan Marc Márquez; ia juga memperpanjang memimpin kejuaraan dengan sepuluh poin atas Lorenzo, yang finis ketiga. Rossi diperpanjang memimpin klasemen di Sachsenring dengan ketiga, dan terus beruntun podium dengan finish ditempat ketiga di Indianapolis, dan Brno. Lorenzo menang di Brno membuatnya memimpin kejuaraan mengumpulkan poin lebih dari Rossi, berdasarkan banyak kemenangan pada saat itu. Rossi kembali memimpin kejuaraan dengan kemenangan keempatnya tahun 2015 di Sirkuit Silverstone, setelah Marc Márquez - yang berusaha mengejarnya untuk sebagian dari perlombaan, AkhirnyaTersingkir dalam kondisi basah, sementara Lorenzo hanya bisa finis diurutan keempat podium beruntun dari 16 balapan berakhir dengan finish ditempat kelima di Misano, tapi Rossi memperpanjang rekor kemenangannya memimpin kejuaraan dengan 23 poin diatas Jorge Lorenzo yang mengalami kecelakaan. Namun Jorge Lorenzo berhasil memenangkan Grand Prix Aragon dengan meninggalkan Rossi di posisi ketiga, untuk memotong Rossi untuk merebut empat belas poin dari empat balapan yang tersisa. Hasil pasangan pembalap hebat itu cukup untuk tim Yamaha untuk merebut gelar terbaik masing-masing, Rekor pencapaian terbaik tim Yamaha sejak tahun 2010.
Di Jepang, Rossi memperpanjang memimpin delapan belas kejuaraan dengan finish diposisi tempat kedua dari Dani Pedrosa di kondisi nihil. Lorenzo mulai start posisi pertama namun menurun ke posisi ketiga karena masalah ban. Jorge Lorenzo kemudian tampil apik dan memimpin race ke sebelas di Sirkuit Australia, dengan finish ditempat kedua dan Rossi keempat. Lorenzo lanjut memotong memimpin diurutan tujuh, dan di Malaysia finish urutan kedua ; Rossi finish diposisi ketiga setelah sebelumnya Rossi dengan sengaja menabrak Marc Márquez dan membuatnya terjungkal kepinggir arena Sirkuit balap dan menuai banyak pro dan kontrak atas insiden tersebut, Namun karena insiden tersebut Valentino Rossi harus menerima sanksi pemotongan tiga poin penalti. Seri Terakhir Cukup menegangkan Rossi memulai Start dari posisi kedua dari belakang grid untuk balapan terakhir di Valencia. Siapa sangka 'The Doctor' Valentino Rossi VR46 berhasil perlahan-lahan naik merayap ke urutan ke-empat dalam lomba itu, akan tetapi Jorge Lorenzo berhasil memenangi balapan tersebut, Jorge Lorenzo mengambil Gelar kejuaraan dengan mengungguli Rossi dengan lima poin.
Persaingan
Pada awal karirnya Max Biaggi dianggap saingan utama Rossi. Meskipun mereka bahkan tidak bermusuhan terhadap satu sama lain sampai tahun 2000, persaingan "panas" antara keduanya telah dimulai sejak pertengahan tahun 1990-an. Persaingan mereka setelah perjuangan merebut Gelar Kejuaraan Dunia Balap Motor dan Biaggi kala itu berturut-turut berhasil Menghalangi Rossi untuk menang dengan dukungan dan bermain konsisten dengan ritme balapannya.
Dalam otobiografinya Bagaimana Jika aku tidak pernah mencobanya?, Rossi membuat sejumlah klaim tentang alasan untuk persaingan dengan Biaggi, dan beberapa insiden yang menyebabkan eskalasi nya. Persaingan itu juga ditampilkan dalam film dokumenter tahun "More Fast" tahun 2003.
Pesaing terberat Rossi berikutnya di musim balap tahun 2003 dan 2004 adalah Sete Gibernau, difasilitasi oleh tim Movistar Honda Tim Gresini ini pada RC211V satelit pada tahun 2004 dan kemudian dengan RC211V pabrikan yang sama, Sete Gibernau turut membantu mengembangkan aselerasi, pada tahun 2005. Awalnya mereka cukup ramah di paddock dan off - Gibernau berpesta pada kesempatan dengan Rossi di vila Ibiza Italia - tetapi rivalitas "Panas" dalam hubungan mereka dimulai di musim 2004 dan memuncak dalam sesi balapan di Qatar yang dikenal dengan sebuatan "Qatar Insiden" musim yang sama ketika tim Rossi itu dihukum untuk "membersihkan" posisi grid untuk membantu dalam traksi, bersama dengan Tim Honda Pons 'Max Biaggi, dan kedua pembalap yang kemudian dipaksa untuk mulai dari belakang grid. Sejumlah tim, termasuk Tim Gresini Gibernau dan tim resmi pabrikan Repsol Honda, mengimbau membalap kearah Rossi akan dikenakan sanksi. Rossi dan chief engineer nya, Jeremy Burgess, bersikeras bahwa mereka melakukan tidak lebih dari apa yang banyak orang lain telah lakukan sebelumnya ketika dihadapkan dengan sebuah lagu yang kotor.
Sejak itu keduanya tidak berbicara dan Rossi tampaknya memutuskan untuk menggunakan kejadian tersebut untuk menerapkan tekanan psikologis pada Gibernau. Rumor Rossi telah bersumpah bahwa setelah balapan Qatar, yang memenangkan Gibernau sedangkan Rossi tersingkir setelah naik ke posisi 6, ia akan melakukan segalanya untuk memastikan bahwa Gibernau tidak pernah berdiri di tangga tertinggi podium lagi. Namun, Rossi membantah klaim ini. Gibernau pensiun dari balap Grand Prix setelah gagal, cedera blighted musim 2006 dengan Ducati dan ia tidak pernah memenangkan perlombaan lain setelah Qatar, mendorong beberapa komentar di media balap sepeda motor Spanyol dan Italia untuk menjelaskan fakta ini dengan cara mengubah kalimatnya menjadi "Kutukan Qatar".
Pada tahun 2007, Casey Stoner muncul sebagai saingan berat selanjutnya bagi Rossi. Didukung dengan mesin tangguh Ducati, Pemuda Australia memenangkan lomba pertama tahun ini, diikuti oleh lebih banyak kemenangan mengakibatkan nya menguasai balapan tahun MotoGP World Championship 2007. Stoner dan persaingan Rossi datang sampai di sebuah klimaks yang dramatis di Laguna Seca Raceway pada tahun 2008. Setelah banyak perubahan posisi, Rossi menyalip Stoner di Corkscrew. Berani bergerak disebabkan Stoner untuk lari ke pinggir dan trotoar rusak di bagian dalam ditingunan kanan, dan bergabungnya ia kembali kedalam trek mendekati pembalap lainnya menyebabkan tabrakan antara dua pengendara. Beberapa lap kemudian, Stoner masuk ke kerikil pada entri lambat. Stoner meraih motornya untuk menyelesaikan sesi kedua, sementara Rossi meraih kemenangan. Setelah ini, Casey Stoner membuat komentar, "Saya telah kehilangan rasa hormat terhadap salah satu pembalap terbesar dalam sejarah." Untuk komentar, Stoner meminta maaf kepada Rossi di balapan berikutnya.
Pada tahun 2008, Jorge Lorenzo bergabung bersama tim Valentino Rossi di pabrik Yamaha Motor Racing tim, yang memulai persaingan baru. Rossi memenangkan gelar 2008, dengan Lorenzo menderita dua kecelakaan serius di Laguna Seca dan Cina. Pada tahun 2009, Rossi dan Lorenzo memulai kembali permusuhan mereka dengan Rossi muncul sebagai juara lagi. Pada tahun 2009, Rossi mengalahkan Lorenzo di beberapa pertempuran ketat, di Valencia, Assen, Sachsenring dan, yang paling dikenang, ras rumah Lorenzo di Catalunya, setelah melewati dia di tikungan terakhir untuk meraih kemenangan, di bagian trek di mana setiap menyalip dianggap mustahil. Pada tahun 2010, Lorenzo akhirnya berhasil menang dalam pertempuran kejuaraan, setelah Rossi pertama kali cedera pada bahunya dalam kecelakaan pelatihan motorcross, kecelakaan parah yang mencederai tulang shinnya - di Mugello, Membuatnya kehilangan empat seri balapan. Race yang paling dramatis dari musim datang terjadi di Sirkuit Motegi, Ia berhasil mengalahkan Jorge Lorenzo untuk meraih tempat podium ketiga.
Julukan
Sejak Awal Balapan Valentino Rossi telah memiliki banyak julukan.
Sejak mendominasi kategori 500 cc kemudian dikenal sebagai MotoGP, "The Doctor" telah menjadi julukan pilihan untuk Rossi. Dua teori berlaku seperti mengapa Rossi menggunakan "The Doctor." Salah satunya adalah bahwa Rossi diadopsi julukan karena telah memperoleh gelar, yang di Italia hak seseorang untuk menggunakan gelar "Doctor." Lain, sebagaimana diucapkan oleh Graziano sendiri, "The Doctor karena, saya tidak berpikir ada alasan tertentu, tapi itu indah, dan penting, The Doctor. Dan di Italia, The Doctor adalah nama yang Anda berikan kepada seseorang untuk menghormati , itu sangat penting, The Doctor ... penting. " Rossi sering menjadi lelucon, bagaimanapun, bahwa nama itu dibuat karena di Italia, "Rossi" adalah nama sebutan umum untuk para dokter.
Dia selalu berpacu dengan nomor No 46 di motor karir grand prix. Jumlah angka balapan ayahnya berpacu sejak bagian pertama dari 3 karir grand prix-nya menang, pada tahun 1979, di Yugoslavia, pada 250C Morbidelli. Biasanya, pemenang Kejuaraan Dunia diberikan No 1 stiker untuk musim berikutnya. Namun, dalam penghormatan kepada Barry Sheene , yang merupakan pembalap pertama dari era modern untuk menjaga jumlah yang sama (# 7), Rossi telah memutuskan dengan Nomor yang kini terkenal 46 sepanjang karirnya, meskipun sebagai juara dunia dia dikenakan No 1 di bahu kulit balapnya.
Teks pada helm mengacu pada nama kelompok teman-temannya: "Suku dari Chihuahua," dan huruf WLF pada kulit nya berdiri untuk "Viva La Figa," Italia untuk "Hidup Pussy." Dia sejauh ini telah lolos dari sanksi atau ultimatum bahwa dia menghapus surat-surat karena "W" di "WLF" mewakili dua "V" s di "ViVa." Sama jelas adalah keberhasilannya melarikan diri setiap tindakan disiplin dari FIM atau Dorna Sports yang memiliki huruf tersebut sehingga tampil berani pada daerah leher depan kulit nya. Dia tradisional juga mencakup warna kesukaannya (kuning neon) ke dalam desain kulitnya. Ini juga telah mendapat julukan "Stabilo Pen" baru-baru ini. Hal ini paling sering digunakan oleh komentator Toby Moody dan Julian Ryder.
Sesama pembalap motor dan mantan rekan setimnya Colin Edwards , serta beberapa wartawan TV, sering menyebutnya sebagai 'kambing' (Terbaik di Semua Waktu).
Kegiatan Motorsport Lainnya
Rossi menguji mobil Ferrari Formula Satu pada tahun 2006 pada tanggal 31 Januari, 1 Februari, dan 2 Februari di Valencia. Tes pertama melihat Rossi berputar keluar pada jalur yang basah ke dalam perangkap kerikil, mengakhiri hari itu. Pada hari kedua, ia mencatat waktu tercepat kesembilan dari driver lima belas, sekitar satu detik di belakang Michael Schumacher, yang sendiri tercepat ketiga. Rossi dibelitkan lebih cepat dari driver berpengalaman Red Bull Racing's Mark Webber dan David Coulthard dan Toyota F1 ' s Jarno Trulli. Pada hari terakhir pengujian, Rossi hanya sedikit lebih dari setengah detik di belakang waktu terbaik Schumacher. Schumacher memuji Rossi memiliki bakat besar dan mengatakan ia akan sangat mampu pindah ke Formula Satu dan menjadi kompetor/Saingannya segera.
Pada bulan Mei 2006, Rossi mengumumkan bahwa ia akan tinggal di MotoGP sampai dia merasa karyanya pada sepeda motor adalah "Selesai." Pembalap Ferrari Schumacher mengatakan bahwa dia merasa "sedih" dengan keputusan Rossi namun mendukungnya. Rossi kemudian menandatangani kontrak baru dengan Yamaha untuk tahun 2007 dan 2008 musim, maka untuk tahun 2009 dan 2010.
Di luar minatnya di F1, semangat yang kuat Rossi adalah untuk rally. Di masa muda Rossi salah satu pahlawan WRC nya Ialah Juara Colin McRae. Legenda reli McRae Rossi diajarkan dasar-dasar mengemudi mobil reli. Keduanya pernah bersaing satu sama lain di tahun 2005 di sirkuit Monza Rally Show, dengan McRae mengendarai Skoda Fabia WRC dan Rossi menang dengan Subaru Impreza WRC. Rossi pertama kali resmi terjun ke reli datang pada tahun 2002 di WRC Rally Inggris dengan kendaraan Peugeot 206 WRC, di mana ia tersingkir pada tahap kedua (tahap pertama non-superspecial).
Pada bulan Oktober 2006 diumumkan bahwa Rossi akan memasuki tahun itu Reli Selandia Baru, sebuah acara WRC yang diadakan dari tanggal 17-19 November. Dia berkompetisi di Subaru Impreza WRC04 menyelesaikan posisi 11 dari 39. Pada tahun 2006 Rossi juga memenangkan Monza Rally Tampilkan mengendarai Ford Focus RS WRC 04. Dia mengalahkan pemenang tahun 2005 Rinaldo Capello dengan selisih 24 detik, memenangkan lima dari tujuh tahap dalam perjalanan. Dia juga berhasil melebihi mantan WRC juara Didier Auriol dengan keunggulan tujuh detik dalam head-to-head Guru Tampilkan final. Rossi juga mengumumkan pada 2006 Monza Rally Show, bahwa ia akan memasuki tahun 2007 Reli Inggris, bagaimanapun, ia kemudian memilih keluar. Pada Monza Rally tahun 2007, Rossi kembali mengambil tempat pertama.
Rossi telah dikaitkan dengan kepindahan ke kedua Formula Satu dan World Rally Championship pada tahun 2007, setelah diuji untuk Ferrari dan berkompetisi dalam sejumlah acara reli.
Tapi Rossi memutuskan untuk tetap di MotoGP; "Saya memiliki kontrak dengan Yamaha hingga 2008," kata Rossi. "Ketika itu selesai maka kita akan melihat. Apa yang saya yakin tentang adalah bahwa saya akan naik sampai aku 31 atau 32 paling banyak. Aku akan mencari rangsangan baru dalam beberapa musim berikutnya, tapi untuk sekarang saya sepenuhnya termotivasi". Rossi menandatangani kontrak baru dua tahun mengkonfirmasikan ia akan di Yamaha sampai tahun 2010. ia awalnya direncanakan untuk menggunakan Impreza WRC2008 selama partisipasinya dalam Rally GB pada Desember 2008, tetapi memutuskan untuk mengendarai Ford Focus RS WRC 07 gantinya. Dia selesai reli di tempat 12, 13 menit dan 20,4 detik di belakang pemenang akhirnya Sébastien Loeb.
Pada bulan Januari 2010, Rossi mengatakan bahwa setelah ia pensiun dari balap sepeda motor, ia berharap untuk pindah ke reli. "Tidak banyak perubahan dalam tubuh manusia antara 22 dan 34 jadi saya masih memiliki beberapa waktu yang tersisa. Saya akan mempertimbangkan beralih ke mobil, mungkin reli, setelah itu sebelum akhirnya memutuskan untuk mengambil mudah... Aku tahu F1 mungkin untuk saya tekuni tapi saat saya sudah menyelesaikan balap MotoGP, saya akan terlalu tua untuk F1. " Stefano Domenicali, Ferrari Formula One Team principal, bagaimanapun, menegaskan kembali keinginannya untuk memiliki Ferrari ketiga di grid F1 didorong oleh Rossi, sementara mengkonfirmasikan bahwa Rossi akan menguji lebih tua Ferrari F1 mobil pada 21 dan 22 Januari 2010.
Pada bulan Maret 2010, menteri Italia Franco Frattini pemerintah diberikan Rossi yang pertama Winning Italia Award untuk gambar ia menggambarkan negaranya di tingkat internasional.
Pada tahun 2013, Rossi diberi tes khusus dari Kyle Busch 's NASCAR Nationwide Series mobil saham di Charlotte Motor Speedway di Charlotte, North Carolina. Rossi mencapai kecepatan tertinggi dengan catatan 185 mil per jam, kecepatan yang akan menempatkan dia dalam lima belas teratas race Nationwide Series.
Kepemilikan tim
Rossi adalah pemilik dari Tim Sky Racing oleh VR46, yang memulai debutnya di Moto3 kategori Grand Prix balap motor di 2014 dengan pengendara Romano Fenati dan Francesco Bagnaia. Pada 2015, Andrea Migno diganti Bagnaia.
Helm dan alat pelindung
Valentino Rossi telah melalui berbagai desain helm sepanjang karirnya, yang paling mendominasi adalah dengan menampilkan motif Sun & Moon (Matahari dan Bulan), menandakan (menurut Rossi) dua sisi kepribadiannya. Helm nya diproduksi oleh AGV. Seniman grafis helm Rossi saat ini adalah Aldo Drudi.
Sejak memulai karir Grand Prix, Rossi telah memakai kulit dari Dainese. Pada tahun 1996 dan 1997, Alpinestars adalah sponsor di sepeda motornya, tetapi tidak menyediakan Rossi dengan kulit. Alpinestars hanya disediakan sepatu balap untuk Rossi. Setelah Rossi bergabung dengan Yamaha Factory Team, tim mengenakan kemeja dari Alpinestars, sementara Rossi mempertahankan hubungannya dengan Dainese. Di tahun 2011 dan 2012 , Rossi adalah anggota dari tim pabrik Ducati, di mana tim mengenakan kemeja dari Puma, sementara Rossi masih memertahankan hubungannya dengan Dainese. Pada tahun 2016, Rossi memiliki jaket baru dari Dainese. Jacket nya memiliki grafis yang sangat berbeda dibandingkan dengan Jacket Alpinestars Movistar dari Yamaha.
Ritual Sebelum Bertanding
Rossi sangat takhayul dan terkenal untuk Ritual Sebelum Bertanding nya. Pada hari perlombaan, dia selalu akan melihat awal balapan Moto3 untuk melihat berapa lama lampu mulai tetap menyala sebelum awal lomba. Sebelum naik (apakah balap, kualifikasi, atau praktik), dia akan mulai ritual pribadinya dengan menghentikan sekitar 2 meter dari motornya, membungkuk dan meraih sepatu. Kemudian, ketika tiba di motornya, ia akan akan terus berjongkok disisi kanan kaki-pasak motornya, dengan kepala tertunduk. Dalam sebuah wawancara, Rossi mengatakan "Itu hanya waktu untuk fokus dan 'berbicara' kepada motor saya, seperti bergerak dari satu tempat ke tempat berikutnya." Dia menyesuaikan fit dari kulit nya dengan berdiri tegak di standar motor, sementara naik turun jalur lubang sebelum memulai race atau praktek. Ia juga mengungkapkan dalam sebuah wawancara dengan MotoGP.com bahwa ia selalu memasang satu boot sebelum pada yang lain, satu sarung tangan sebelum yang lain, dan ia selalu menggunakan motor dengan cara yang sama. Dia juga mendapat dari sepeda dengan cara yang sama, mengayunkan kaki kanannya di bagian depan motor.
Kehidupan pribadi
Setelah meninggalkan rumah keluarganya di Tavullia, ia pindah ke Milan, sebelum mengambil residensi di London, Inggris selama periode dengan Tim Honda. Selama waktu ini ia memperoleh vila di Ibiza yang ia masih memiliki, dan mengikuti kasus pajak kini sudah kembali ke kediaman utamanya untuk hidup dekat dengan keluarganya di Italia. Rossi seorang Katolik yang taat.
Pada tahun 2002 ia menerima ancaman dari gerakan anarkis Italia-Spanyol - yang pada hari-hari mengirim bom paket terhadap tujuan penting antara kedua negara - karena ia dianggap "bersalah" telah mencetak sesuatu motif pada sepeda motornya dan pada setelan, nama perusahaan minyak Repsol, yang ia difilmkan secara komersial di Spanyol.
Pada tanggal 31 Mei 2005, dia menerima gelar kehormatan di Komunikasi dan Periklanan untuk Organisasi. Pada bulan Maret 2010, Menteri Luar Negeri Italia Franco Frattini dikirim ke Valentino Rossi yang pertama Winning Italia Award untuk kontribusinya untuk promosi citra Italia di dunia.
Atlit Paling Kaya
Menurut Sports Illustrated , Valentino Rossi adalah salah satu tokoh olahraga berpenghasilan tertinggi di dunia, setelah meraih sekitar $ 34 juta pada tahun 2007. Pada tahun 2009 Forbes memberikan peringkat Rossi sebagai nomor sembilan di antara atlet dengan bayaran tertinggi di dunia setelah meraih sekitar $ 35 juta pada tahun lalu.
Kasus penghindaran pajak
Pada tahun 2007, otoritas pajak Italia menyatakan Rossi sedang diselidiki untuk dugaan penggelapan pajak. Setelah sebelumnya berhasil diselidiki Rossi untuk penghindaran pajak pada tahun 2002, pihak berwenang mengumumkan mereka sedang menyelidiki Rossi untuk pendapatan dideklarasikan dari 112 juta euro ($ 160.000.000) antara tahun 2000 hingga 2004. Para pejabat mengatakan, terhadap Pajak Perjanjian Eropa antara negara-negara Eropa, Rossi residensi London telah memungkinkan dia untuk mengambil keuntungan dari kondisi pajak yang menguntungkan, misalnya hanya menyatakan laba yang dibuat di Inggris dan menghindari pajak yang menguntungkan merchandising dan kontrak sponsor, berkomentar bahwa Rossi : "telah residensi di London namun tidak berdomisili di sana" Ini mencatat bahwa di 2002, formulir pajak Italia Rossi menyatakan laba 500 euro, sementara kontrak sponsor semua dilaporkan dibuat untuk perusahaan asing, tetapi dengan urusan nya dikendalikan terutama dari Italia. Pada bulan Februari 2008, Rossi mengumumkan bahwa ia telah mencapai penyelesaian dengan otoritas pajak Italia: ia dibayar 35 juta euro untuk menutup kasus pajak.
Videogame
Pada bulan November 2015, Milestone Srl mengumumkan Valentino Rossi The Game , Akan dirilis pada console video game PlayStation 4 dan Xbox One.
Hobi lain
Rossi mencoba untuk menjaga kehidupan pribadinya dari mata publik sebanyak mungkin, meskipun ia tidak membuat rahasia kecintaannya klub sepakbola Italia Internazionale Milano. Setelah dia memenangkan gelar juara dunia pada tahun 2008 dan 2009, Inter mengucapkan selamat kepadanya melalui laman situs web mereka. Pada 2015 Argentina Grand Prix, Rossi mengenakan replika kaos Diego Maradona sepak bola ketika di podium dalam penghormatan kepada Maradona setelah Rossi memenangkan balapan. Maradona pun mengucapkan selamat kepadanya melalui laman Facebooknya.
Statistik karir
Dengan musim
Slots with Money, Places & Best Places To Play - Mapyro
BalasHapus› 여주 출장마사지 casinos › casinos Online slots with real money 구미 출장안마 casinos. 정읍 출장마사지 Mapyro features 688 slot 태백 출장마사지 games, with the top winning combinations 정읍 출장마사지 and highest payout rates.